SPORT - Setelah melakukan rapat selama tiga jam PSSI akhirnya mengambil langkah untuk mengajukan surat protes ke AFF terkait laga Vietnam vs Thailand yang dituding tak fair play di Piala AFF U-19 2022.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Irawan menyebut keputusan tersebut diambil setelah melakukan rapat selama tiga jam pada, Senin (11/7/2022). Rencananya surat protes itu akan dikirimkan ke AFF pada hari ini atau paling lambat besok.dilansir dari beritasatu.com
"Yang ingin kami ajukan ke AFF, protes kami adalah berkaitan dengan fair play yang terjadi permainan antara Vietnam dan Thailand yang kita lihat di 10 menit terakhir," kata Iriawan saat jumpa pers di Plaza Mandiri, Jakarta.
"Terutama dan memang ditengarai adanya bola yang hanya berputar-putar di tengah yang sangat terlihat di menit 84 itu hanya berputar dan passing-passing di sekitar garis 16. Kami ingin memastikan bertanya ke AFF atau protes apakah itu fair play atau tidak? Karena ini menjadi acuan bagi kami, bila itu dibilang fair play kami bisa melakukan itu di suatu saat karena di luar dugaan kami," tuturnya.
Timnas U-19 harus gagal melaju ke semifinal meski menang 5-1 atas Myanmar di laga terakhir grup. Penyebabnya adalah skor imbang 1-1 antara Vietnam dan Thailand yang membuat kedua negara ini berhak lolos. Aturan head to head yang diberlakukan di turnamen ini membuat Vietnam dan Thailand berhak lolos.
Iriawan mengungkapkan sebenarnya Pelatih Shin Tae-yong sebelum pertandingan sudah mencium bakal adanya "permainan" di laga Vietnam dan Thailand.
"Sebelum pertandingan mulai saya diskusi dengan Shin Tae-yong di ruangan team meeting. Saya skenariokan kalau ini terjadi 1-1 bagaimana? Shin Tae-yong yakin sekali bahwa Vietnam dan Thailand melakukan ini," katanya.
"Bahkan, tadi Shin Tae-yong menyampaikan diwakilkan coach Nova, ada pemain Vietnam, yang jatuh dibantu oleh Thailand dan itu wajar itu bentuk fair play, di situlah Shin Tae-yong menyampaikan mengapa pertandingan tidak berjalan fair play," kata dia menambahkan.
Menurut Iriawan, tudingan kepada Vietnam dan Thailand didasarkan pada apa yang terjadi di lapangan bukan karena mengada-ada.
Dikatakan Iriawan, surat protes masih disiapkan oleh timnya dan akan meminta jawaban dari AFF secepatnya, dengan tembusan ke AFC dan FIFA.
"Surat sedang dikonsep tim legal dan kesekjenan diharapkan hari ini (dikirim), paling telat besok kami akan kirim ke AFF dan pasti tembusan ada ke AFC dan FIFA. Karena FIFA mengetahui juga dan AFC, kami kirim juga bukti rekamannya ke AFC dan FIFA. Kami akan kita serahkan semua 2x45 menit dan 10 menit terakhir yang kita rasa tidak pas," kata Iriawan.
"Silakan AFF menurunkan tim investigasi ke sini. Itu silakan tetapi yang jelas kami sudah rapat tadi selama 3 jam bersama seluruh perangkat PSSI dan kami memutar rekaman video Vietnam lawan Thailand, memang di babak pertama itu 0-0 dan babak kedua itu jeda hanya 4 menit setengah bisa dibalas Vietnam," kata Iriawan.
